Jejak Peninggalan Kesultanan Banten di Masjid Pangeran Aria Singarajan
Jepretan Kang Andry Ciruas Salah satu masjid yang menjadi sejarah jejak peninggalan kesultanan Banten di kecamatan Pontang adalah Masjid Agung Baetut Taqwa. Jarak tempuh dari pusat ibu kota Propinsi Banten ke arah timur sekitar 26 Km. Bangunan Masjid ini memiliki luas tanah dan pekarangan serta kuburan 5.000 meter persegi ( 1000 x 50 m) masjid ini didirikan oleh salah seorang keturunan sultan Banten yang bergelar Pangeran Aria Singaraja. Pada masa zaman pemerintahan Sultan Muhamad Rafiuddin (1809-1813 M ). Atap masjid ini terbentuk undakan atau bentuk susun diatasnya terdapat hiasan yang disebut dengan “mustaka”. Mihrab masjid ini mempunyai ukuran tinggi sekitar dua meter, lebar satu meter, mihrab masjid ini sejak pertama kali dibangun sampai sekarang tidak mengaami perubahan kecuali bagian lantainya yang semula ubin diganti dengan tegel. Mimbar masjid Aria Singaraja secara fisik telah mengalami perubahan total sejak tahun 1983, yaitu dari semulanya terbuat dari bahan kayu
Komentar
Posting Komentar
Bebas Tapi Sopan